Get the App
DOWNLOAD NOW
QR Code App Watsons
  • google-play
  • app-store
Find a Store Blog
Watsons Services
0
MY BAG
Share

Batuk terus menerus sering kali dianggap sepele. Padahal, kondisi ini dapat menjadi pertanda bahwa tubuh sedang menghadapi masalah kesehatan yang lebih serius: mulai dari alergi, infeksi berulang, hingga gangguan pada paru-paru. Itulah kenapa batuk yang tak kunjung mereda butuh perhatian khusus. Kenali penyebab dan cara mengatasinya agar kamu bisa segera mengambil tindakan medis yang tepat!


Penyebab Batuk Terus Menerus

Batuk merupakan refleks alami tubuh untuk membersihkan saluran napas dari lendir maupun partikel asing lain. Namun, apabila batuk berlangsung sampai berminggu-minggu atau bahkan berbulan-bulan, bisa jadi kondisi ini menandakan gangguan kesehatan yang serius. Penyebabnya bermacam-macam, beberapa di antaranya termasuk:

  • Infeksi virus pada saluran napas (flu atau pilek);
  • Infeksi bakteri (batuk rejan);
  • Asma;
  • Iritasi saluran napas atas (postnasal drip);
  • Refluks asam lambung (GERD);
  • Paparan polusi udara, debu, asap kendaraan, asap rokok, atau bahan kimia;
  • Penyakit paru-paru (seperti bronkitis);
  • Efek samping konsumsi obat tertentu.

Cara Mengatasi Batuk Terus Menerus

Batuk berkepanjangan sering kali menjadi gejala dari masalah kesehatan tertentu: baik itu asma, infeksi saluran napas, hingga paparan iritan lingkungan. Oleh sebab itu, tujuan penanganan batuk bukan hanya untuk meredakan gejala, tapi juga mengatasi penyebabnya. Sebagai langkah penanganan awal, kamu bisa melakukan cara-cara berikut:

  • Gunakan inhaler untuk pilek

Kalau batuk terus menerus disebabkan oleh pilek, salah satu terapi yang dianjurkan adalah pengobatan inhalasi untuk membuka jalan napas. Kamu bisa menggunakan inhaler yang bekerja langsung pada saluran napas dan membantu melegakan hidung tersumbat akibat pilek. 

Vicks Inhaler hadir sebagai solusi untuk membantumu bernapas lebih lega. Cara pakainya juga sangat mudah: kamu hanya perlu menghirup Vicks Inhaler dalam-dalam melalui masing-masing lubang hidung. Dalam waktu singkat, hidung pun akan terasa lebih plong.

Harga sebelum diskon member Watsons Club.

Klik produk untuk diskon & voucher

  • Konsumsi obat batuk

Ketika batuk sudah terasa sangat mengganggu, redakan gejalanya dengan mengonsumsi obat batuk over-the-counter (OTC) yang bisa dibeli tanpa resep dokter. Sesuaikan obat dengan jenis batuk yang kamu alami: apakah batuk kering atau berdahak. Salah satu obat batuk OTC yang direkomendasikan adalah Obat Batuk Cap Ibu dan Anak. 

Harga sebelum diskon member Watsons Club.

Klik produk untuk diskon & voucher

Terbuat dari bahan-bahan alami, obat satu ini dapat membantu meredakan batuk berdahak, melegakan sakit tenggorokan, menjaga kesehatan paru-paru, serta meredakan demam. Sebelum mengonsumsi obat, baca label pada kemasan terlebih dulu dan ikuti dosis yang dianjurkan.

  • Semprotkan decongestant spray untuk hidung mampet 

Pada beberapa kondisi, batuk terus menerus bisa disertai dengan hidung mampet. Kondisi ini biasanya disebabkan oleh postnasal drip, yaitu lendir dari hidung atau sinus yang mengalir ke tenggorokan. Lendir inilah yang memicu iritasi tenggorokan dan refleks batuk. 

Untuk mengatasinya, kamu perlu membersihkan lendir tersebut dengan cara menyemprotkan decongestant spray seperti Sterimar Blocked Nose. Produk ini bekerja meredakan pembengkakan yang mengakibatkan hidung tersumbat. Pada saat bersamaan, Sterimar Blocked Nose juga dapat membantu membersihkan rongga dan mengencerkan lendir. Dengan begitu, batuk akibat hidung mampet atau pilek pun bisa lebih reda.

Harga sebelum diskon member Watsons Club.

Klik produk untuk diskon & voucher

  • Gunakan air purifier dan humidifier di rumah 

Iritan udara seperti debu, polusi, dan tungau dapat memicu batuk terus menerus, terutama pada penderita alergi atau asma. Untuk menghindari hal tersebut, perbaiki kualitas udara di dalam ruangan dengan memasang HEPA air purifier atau humidifier. Imbangi pula dengan rutin menyapu, mengganti sprei dan tirai, serta membersihkan debu untuk mengurangi risiko batuk akibat iritan udara atau lingkungan.

  • Hindari pemicu alergi 

Batuk berkepanjangan bisa juga terjadi karena kamu terpapar pemicu alergi. Contohnya seperti asap rokok, polusi, serbuk sari, atau bau yang kuat. Karena itu, selalu hindari pemicu alergi tersebut dengan rajin menggunakan masker. Untuk polusi berat, sebaiknya pilihlah masker berstandar khusus seperti N95 atau FFP2. Cara ini dapat membantumu meminimalisir paparan partikel.


Mulai sekarang, jangan remehkan batuk terus menerus karena kondisi ini bisa menjadi sinyal adangan masalah kesehatan yang lebih serius. Penanganan tepat perlu disesuaikan dengan penyebabnya. Misalnya untuk batuk akibat hidung tersumbat atau postnasal drip, kamu bisa menggunakan obat OTC yang tersedia di website dan aplikasi Watsons Indonesia. Namun, apabila batuk tetap tak kunjung mereda, atau bahkan semakin parah, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut.

Previous

Cara Memilih Shade Cushion Skintific yang Tepat

Next

4 Tempat Staycation di Bandung dengan View Bagus

Related Topics
Share
*/?>